-->

Berapa Jumlah Postingan Blog Supaya Diterima Google adsense?


Banyak orang bertanya, berapa jumlah postingan blog untuk daftar dan diterima sebagai penayang iklan google adsense. Banyak pendapat dari blogger mengenai hal tersebut. Ada yang berpendapat postingan harus lebih dari 100, ada juga yang berpendapat ketika mendaftar google adsense sebaiknya postingan jangan banyak-banyak supaya google tidak perlu waktu lama untuk mereview blog kita.

Terus, pendapat mana yang harus kita pakai sebagai pedoman? Di sini, saya akan menulis pengalaman saya ketika mendaftar dan diterima sebagai penayang iklan atau diapprove oleh google adsense. Berapa jumlah postingan saya ketika mendaftar, berapa kali ditolak, dan kapan blog saya diapprove.

Saya membuat blog tanggal 4 April 2018 menggunakan blogger/blogspot. Kemudian saya beli google domain supaya blog saya kelihatan lebih profesional dan tulisan blogspotnya hilang.

Setelah blog saya jadi, saya langsung mengisi blog dengan 8 postingan sekaligus. Panjang seluruh postingan lebih dari 300 kata, bahkan ada yang lebih dari 1.000 kata, tidak hasil dari copy paste dan lolos uji plagiasi menggunakan program cek plagiasi online, plagiarism checker.

Tanggal 5 Mei 2018, setelah 1 bulan saya buat blog, saya daftar google adsense. Ketika itu ada 13 postingan di blog saya. Setiap postingan, seperti yang telah saya tulis di atas, lebih dari 300 kata, ada gambar, dan beberapa postingan saya sisipi video yang saya ambil, dengan menyematkan link, dari akun youtube saya.

Pertama kali daftar akun adsense, saya ditolak. Begini bunyi email penolakan yang dikirim oleh adsense: 

"Seperti yang kami utarakan dalam email sambutan kami, kami melaksanakan peninjauan kedua terhadap permohonan AdSense Anda setelah kode AdSense ditempatkan pada situs Anda. Sebagai hasil dari peninjauan tersebut, kami telah menolak akun Anda karena pelanggaran berikut:
Kami tidak menyetujui permohonan Anda karena beberapa alasan yang tercantum di bawah ini...dst"

Saya cek ulang blog sesuai saran adsense yang dikirim melalui email. Saya pastikan tidak ada postingan yang masih di draf, semua menu aktif, semua link aktif, dan navigasi jelas. Ketika saya yakin blog saya sudah oke semua, saya daftar lagi.

Apa yang terjadi? Saya ditolak lagi dan mendapat email penolakan lagi seperti di atas. Tidak apa-apa, baru ditolak dua kali. Saya tetap semangat menulis dan saya tambah postingan menjadi 15 postingan.

Setelah itu saya daftar lagi untuk yang ketiga kalinya. Eee...ditolak lagi. Saya tidak kapok dan tetap menulis. Ketika di blog saya ada 17 postingan, saya daftar lagi.

Saya tetap semangat ngeblog karena selalu sharing sesama blogger. Mereka yang memberi saya semangat. Mereka menceritakan pengalaman-pengalamannya selama ngeblog. Ada teman saya yang daftar adsense ditolak sampai puluhan kali, ada juga yang selama 4 tahun ngeblog dengan jumlah postingan lebih dari seratus baru diapprove adsense.

Kamis malam pukul 23.01 WIB, tanggal 24 Mei 2018, tepat 1 tahun dari sekarang, saya mendapat email yang bunyinya seperti ini 

" Selamat! Akun Anda kini telah disetujui sepenuhnya. Selamat datang di AdSense! Kami berharap agar kemitraan ini dapat berhasil dan terjalin dalam waktu lama....dst." 

Alhamdulillah..... Itu artinya blog saya diterima sebagai penayang iklan google adsense.

Dapat ditarik kesimpulan bahwa blog saya diterima adsense ketika baru ada 17 postingan. Namun setiap postingan lebih dari 300 kata bahkan ada yang lebih dari 1.000 kata, tidak plagiat, tidak hasil copy paste dari blog/web lain, postingan lengkap dengan gambar dan video. Selain itu navigasi blog, menu, dan link semuanya aktif.

Setelah blog diapprove adsense dan siap menayangkan iklan apakah kita langsung mendapat gaji dan langsung kaya? Sabar dulu, masih banyak tahap yang harus dilalui.

Tahap selanjtnya setelah blog diapprove oleh adsense adalah verifikasi alamat. Pengalaman saya ketika verifikasi alamat bisa dibaca di sini:

Baca: Cara verifikasi alamat pada adsense

Demikian pengalaman yang dapat saya tulis dan saya bagi kepada Anda. Semoga bermanfaat. Tetap semangat untuk menulis!